Albert Einstein memiliki kisah hidup yang penuh dengan inspirasi, perjuangan, dan pencapaian luar biasa yang menjadikannya salah satu tokoh paling berpengaruh dalam sejarah manusia. Berikut adalah cerita tentang hidupnya:
1. Masa Kecil dan Pendidikan
- Lahir: 14 Maret 1879 di Ulm, Kerajaan Württemberg, Jerman.
- Orang Tua:
- Ayah: Hermann Einstein, seorang insinyur dan pengusaha.
- Ibu: Pauline Koch, seorang musisi berbakat.
- Masa Kecil:
- Einstein tumbuh sebagai anak yang pendiam dan dianggap “terlambat berbicara” oleh keluarganya.
- Namun, ia menunjukkan rasa ingin tahu yang luar biasa terhadap dunia fisik sejak usia muda.
Pendidikan Awal:
- Pada usia lima tahun, ayahnya memberinya kompas saku, yang membuatnya terpesona oleh “kekuatan tak terlihat” yang menggerakkan jarumnya.
- Einstein menunjukkan bakat luar biasa dalam matematika, tetapi ia merasa terasing di sekolah tradisional yang kaku.
Pendidikan Tinggi:
- Einstein gagal ujian masuk ke Institut Teknologi Swiss (ETH Zurich) pada tahun 1895 tetapi diterima setahun kemudian setelah menyelesaikan pendidikan menengahnya di Swiss.
- Ia lulus pada 1900, meskipun tidak termasuk mahasiswa terbaik karena sering mengabaikan kelas yang tidak menarik baginya.
2. Awal Karier
- Setelah lulus, Einstein kesulitan mendapatkan pekerjaan akademik.
- Pada tahun 1902, ia bekerja di Kantor Paten Swiss di Bern sebagai pemeriksa paten.
- Pekerjaan ini memberinya waktu untuk berpikir dan menulis makalah-makalah ilmiah.
Tahun Keajaiban (1905):
Tahun 1905 dikenal sebagai “Annus Mirabilis” (Tahun Keajaiban) Einstein karena ia menerbitkan empat makalah revolusioner:
- Efek fotoelektrik.
- Gerak Brownian.
- Relativitas khusus.
- Persamaan E=mc2E = mc^2E=mc2.
3. Kehidupan Pribadi
Pernikahan dan Keluarga:
- Einstein menikahi Mileva Marić, seorang fisikawan asal Serbia, pada tahun 1903. Mereka memiliki dua anak, Hans Albert dan Eduard, serta seorang anak perempuan, Lieserl, yang kemungkinan meninggal pada masa bayi.
- Hubungan Einstein dan Mileva tegang karena perbedaan ambisi. Mereka bercerai pada tahun 1919.
- Einstein kemudian menikahi sepupunya, Elsa Löwenthal, pada tahun yang sama.
Kepribadian:
- Einstein dikenal sebagai pribadi yang santai, penuh humor, dan mencintai musik (ia mahir bermain biola).
- Namun, ia juga sangat mandiri dan tidak suka diatur, baik dalam kehidupan pribadi maupun kariernya.
4. Pengakuan dan Kehidupan di Eropa
- Pada 1914, Einstein pindah ke Berlin untuk bekerja di Akademi Ilmu Pengetahuan Prusia.
- Tahun 1921, ia menerima Hadiah Nobel Fisika untuk efek fotoelektrik, meskipun teori relativitas lebih terkenal.
- Ia menjadi tokoh publik yang dihormati di seluruh dunia, sering diundang ke konferensi internasional.
Sikap terhadap Perang dan Politik:
- Einstein adalah seorang pasifis yang menentang Perang Dunia I.
- Ketika Nazi naik ke tampuk kekuasaan di Jerman pada 1933, ia meninggalkan Jerman karena antisemitisme dan kebijakan Nazi yang menindas ilmuwan Yahudi.
5. Kehidupan di Amerika Serikat
- Einstein menetap di Amerika Serikat pada 1933 dan menerima posisi di Institut Studi Lanjutan di Princeton, New Jersey.
- Ia menjadi warga negara AS pada tahun 1940 tetapi tetap mempertahankan kewarganegaraan Swiss.
Proyek Manhattan:
- Einstein menulis surat kepada Presiden Franklin D. Roosevelt (bersama dengan Leó Szilárd) pada 1939, memperingatkan kemungkinan Jerman mengembangkan bom atom.
- Meskipun surat itu mendorong dimulainya Proyek Manhattan, Einstein tidak terlibat langsung dalam pengembangan senjata nuklir dan kemudian menyesalkan penggunaannya.
6. Tahun-Tahun Akhir
- Einstein menghabiskan tahun-tahun terakhir hidupnya di Princeton, fokus pada penelitian gravitasi kuantum dan upaya menyatukan hukum fisika dalam teori medan terpadu (unified field theory).
- Ia juga menjadi pendukung perdamaian dan penghapusan senjata nuklir.
Wafat:
- Einstein meninggal pada 18 April 1955 karena aneurisma aorta di Princeton Hospital.
- Sebelum wafat, ia menolak operasi, berkata:
“Saya ingin pergi ketika saya mau. Tidak wajar memperpanjang hidup secara artifisial. Saya sudah melakukan bagian saya; sekarang saatnya pergi.”
7. Warisan dan Pengaruh
Pengaruh Ilmu Pengetahuan:
- Einstein mengubah cara kita memahami alam semesta, dari mekanika kuantum hingga kosmologi.
- Teorinya membentuk dasar banyak teknologi modern, seperti GPS, laser, dan reaktor nuklir.
Ikon Budaya:
- Wajah Einstein dengan rambut acak-acakan dan senyumnya yang khas telah menjadi simbol jenius.
- Kutipannya tentang kreativitas, rasa ingin tahu, dan imajinasi terus menginspirasi banyak orang.
Kutipan Terkenal
- “Imagination is more important than knowledge. Knowledge is limited; imagination encircles the world.”
- “Life is like riding a bicycle. To keep your balance, you must keep moving.”
- “Only a life lived for others is a life worthwhile.”