James Edwin Webb (1906–1992) adalah administrator kedua NASA yang memimpin badan antariksa Amerika Serikat selama periode 1961 hingga 1968, yaitu era awal program luar angkasa, termasuk program Apollo. Ia memainkan peran kunci dalam memperkuat fondasi ilmiah NASA dan memastikan keberhasilan program yang membawa manusia ke Bulan.
Latar Belakang dan Pendidikan
- Tanggal Lahir: 7 Oktober 1906
- Tempat Lahir: Tally Ho, North Carolina, Amerika Serikat
- Pendidikan:
- Lulus dari University of North Carolina pada 1928 dengan gelar di bidang pendidikan seni (Arts).
- Melanjutkan pendidikan hukum di The George Washington University, tetapi sempat terhenti karena kariernya.
Karier Sebelum NASA
- Militer:
- Webb bertugas sebagai pilot di Korps Marinir AS selama Perang Dunia II, di mana ia mengasah keterampilan kepemimpinan.
- Birokrasi dan Politik:
- Ia bekerja sebagai staf kongres untuk seorang anggota DPR, Edward W. Pou, dan kemudian menjadi Wakil Direktur Biro Anggaran AS (sekarang dikenal sebagai OMB).
- Industri:
- Sebelum bergabung dengan NASA, Webb menjabat sebagai eksekutif di industri minyak dan penerbangan, termasuk di Spartan Aircraft Company.
Sebagai Administrator NASA (1961–1968)
James Webb ditunjuk oleh Presiden John F. Kennedy pada 14 Februari 1961 untuk memimpin NASA selama salah satu periode paling kritis dalam sejarahnya. Di bawah kepemimpinannya, NASA berhasil mencapai beberapa tonggak penting:
- Program Apollo:
- Webb mengawasi program Apollo yang dirancang untuk mendaratkan manusia di Bulan.
- Ia bekerja keras memastikan bahwa misi ini tidak hanya fokus pada prestasi politik, tetapi juga menghasilkan manfaat ilmiah jangka panjang.
- Fokus pada Sains:
- Webb mendorong pengembangan program penelitian ilmiah yang luas, seperti eksplorasi tata surya dan misi tanpa awak.
- Di eranya, teleskop seperti Orbiting Astronomical Observatory diluncurkan, membuka jalan bagi pengamatan luar angkasa.
- Manajemen Krisis:
- Setelah kebakaran Apollo 1 pada 1967 yang menewaskan tiga astronot, Webb bertanggung jawab penuh atas insiden tersebut dan memastikan perbaikan dalam keselamatan misi NASA.
- Kolaborasi Internasional:
- Webb juga mempromosikan kerja sama internasional dalam eksplorasi luar angkasa, meletakkan dasar bagi proyek global seperti yang kita lihat saat ini.
Pengunduran Diri dan Warisan
James Webb mengundurkan diri pada 1968, setahun sebelum pendaratan Apollo 11 di Bulan. Ia tetap dihormati atas kontribusinya, karena NASA tidak hanya menjadi badan antariksa besar tetapi juga institusi ilmiah terkemuka dunia di bawah kepemimpinannya.
Penghormatan untuk James Webb
Pada 2002, teleskop luar angkasa berikutnya setelah Hubble diberi nama James Webb Space Telescope (JWST) oleh NASA untuk menghormati visinya. Meski namanya sempat kontroversial terkait dengan tuduhan bahwa Webb terlibat dalam diskriminasi di masa lalu, NASA tetap memutuskan mempertahankan nama tersebut karena pengaruh besarnya terhadap eksplorasi luar angkasa.
Kehidupan Pribadi
- Webb menikah dengan Patti Crocker Webb dan memiliki dua anak.
- Ia dikenal sebagai pribadi yang berprinsip dan berorientasi pada tujuan, dengan fokus besar pada manfaat jangka panjang sains dan teknologi bagi umat manusia.
Wafatnya
James Webb meninggal pada 27 Maret 1992 di Washington, D.C., meninggalkan warisan besar dalam sejarah eksplorasi ruang angkasa.
James Webb adalah tokoh yang tidak hanya memimpin NASA, tetapi juga membentuk arah eksplorasi ruang angkasa yang berkelanjutan. Melalui dedikasi dan visinya, ia memastikan bahwa sains menjadi pusat dari eksplorasi luar angkasa, membuka jalan untuk penemuan-penemuan besar seperti yang kita lihat hari ini.